TAMAN HATI

TAMAN HATI

Sahabat Jiwa

Barangkali aku lupa menuliskan namamu; dalam puisiku
Namun selalu tersebut namamu dalam untaian doa-doa
Kuharap rindu kita semata dalam cinta yang diredhai Tuhan
kita

Tak ingin hilang, menjelma air mata yang menggenang
Sebetulnya rindu tak lagi terbaca, cinta tak lagi tereja
Hanya doa yang setiap di dalamnya mengeja namamu
Lalu gigil kata tak beraturan

>>>

Sejak purnama tak nampak
Nyanyi rindumu berkurangan rancak
Hanya jemari mulus menekan huruf di layar kekunci retak
Mungkinkah kau terjebak dalam kenangan yang memberontak
Setinggi apapun cintamu
Tetap tempatkan harga dirimu di atasnya
Cinta mungkin bisa membuatmu jatuh
Tapi jangan membiarkan cinta membuat imanmu luruh

Nukilan Ibnu Amar

Tiada ulasan: