Rabu, 13 Julai 2016
Aduhai...mata
Puas ku pejam
tapi tak terpejam
puas ku rapat
tapi tak terapat
Mengapa??
Aduhai..mata
Pejamlah.
Rapatlah..
Aku pun manusia..
Mengapa kau degil ni..
Aduhai...
- MusafirSenja
>>>
Rerumputan terbasah embun
Segar udara pagi
Namun mataku tak segar... mengantuknyer!!!!
- IbnuAmar
>>>
GERIMIS
[ repost ].
Luruhnya dari langit di senja hujung Ramadhan
Terkoyak netranya gugurkan mutiara
Tiada lazuardi melukis langit dan jingga pun lari
Gerimis yang manis adakah keringat wali
Yang akan menjadi almanak di laila berkah
Pun rembesannya yang lembut
Bak sentuhan jemari sutera dewangga
Senja yang ganjil ini dinginkan sanubari
Kutatang tangis berencah gerimis
Kuala Pilah
~~ 26 Ramadhan ~~
2015
?�?�Mega Ungu?�?
>>>
~~~ DODOIKAN AKU ~~~
dodoikan aku zikir kasih
dalam dingin Tahajjud dilaila Al Mubarak syahdu
biar lena aku beradu bersama lelagu rindumu
selimutkan aku dengan kelambu bening bertatah hening
biarkan mimpiku tak akan pernah begeming
mengalir bagaikan air mendendang melodi syair
dari puncak gunung diembunan melitup
terus mengalir sehingga kelaut
dari air jernih tawar bertukar masin di ubah musim
terusan aku ingin didodoikan .
?�?�Mega Ungu?�?
>>>
Tiada Nilai
Adakah tiada untuk dikata
bernilai 'kan jatuh menyembah rasa
[perkataan 'Tiada' itu bernilai andai kata ia memasuki lembah rasa]
pecah aliran sungai menjadi dua
tawar dan masin bertentang mata
[jasad dan roh bertemu dalam satu lingkaran]
Lihatlah padaku
titisan itu tak mengubah aku
[dan berkatalah jasad : perkataan itu tidak mengerakkan aku]
dan lihatlah kearahku
titisan itu tidak menjamah aku
[dan berkatalah roh : perkataan itu langsung tidak 'mematikan' aku]
Satu kata turun mengambil semua
namun disimpan menjadi penanda tanya;
[ satu perkataan yang dibuka namun masih menyimpan rahsia]
Adakah 'kan kudengar guruh di langit
biarpun kuat telinga itu mengigit kulit
[walaupun mendengar tidak bermakna ia mendengar sesuatu yang seharusnya didengar iaitu kefahaman]
Tidak, benar-benar tidak mendengar
pada bahasa-bahasa yang cukup getar
[ ya, tidak memahami pada bahasa-bahasa yang cukup mendalam]
ia seolah-oleh menjalar melingkari belukar
dan sendirian terkunci di dalam sangkar
[ perkataan itu tersembunyi didalam 'diri', hanya 'diri' itu membiarkan ia terkunci]
Dan sendirian terkunci
menyembah diri
tanpa kata bernilai
[membiarkan 'diri' terkunci dan mempersembahkan diri tanpa memahami perkataan itu]
ada orang tanya maksud di atas... alang2 dah menaip... kasi copy paste je le ehehee
- Dhamah
>>>
Ada iri, saat bulan sembunyi dipeluk pagi yang bermahkota cantik mentari. Ada iri, saat kecapi dipetik lentik, berdentang menarikan alang-alang. Ada iri, saat mereka bisa bernafas biasa saja kala senyummu menyapa, padahal kerananya aku berdebar dari mata sampai ke dalaman dada.
- HuzaimiAhmad
>>>
pergilah hati.. pergilah
tapi hati hatilah ya
ada yang terluka nanti
ada yang membenci nanti
apakah tidak akan kau sesali
pergilah hati.. pergilah
tapi ingat ingat ya
jalan tidak selalu rata
langit tidak selalu cerah
apakah langkahmu itu
akan selalu tegak berdiri
pergilah hati.. pergilah
sedikit aku tak peduli
pada rasa kau tinggal mati
mana mungkin kau mengerti
walau aku tunggu sampai mati..
catatan sebuah hati...
KZ_13Jul'16
>>>
stanza de blues
saya mahu baca puisi ini
tanpa izin awak
sambil makan keropok
saya mahu baca puisi ini
biar awak tahu
saya sedang mogok
- IbnuAmar
>>>
ingatkan saya
supaya ingatkan awak
supaya tak lupakan saya
kalau awak lupa
saya ingatkan awak
supaya ingatkan saya
untuk ingatkan awak
supaya awak tak lupakan saya
- IbnuAmar
>>>
Ingatkan saya
Awak ada untuk saya
Ingatkan saya
Supaya ingatkan awak ada untuk saya
Tapi siapakah saya??
Awak dan saya terpisahkan benua
Jadi saya serahkan awak pada Tuhan saya
Jaga awak untuk saya
Agar sentiasa awak ingat saya
Yang ada disini
Menanti awak
>>>
Andai kau tahu apa yang ku tahu
Ku ingin kau tahu
Tapi aku tak tahu
Bagaimana membuat kau tahu
Dan... kau tetap tak tahu
Apa yang ku tahu
- IbnuAmar
>>>
Panjang merentang, barisan huruf berpijak merangkai sajak. Hai kamu, yang adalah tanda baca, lengkapkanlah supaya genap ini semua.
- HuzaimiAhmad
>>>
sERINDu jANJi seTANGKai mIMPi
Serindu ini...
tangkai hatiku layu
mengucup bibir di birai ombak
menanti rindu di hujung langit
Perlahan-lahan...
kugalur bekas hati di dupa resah
sambutlah angin tanya mimpi
bilakah pelangi merajuk lagi
Apakah...
serindu nafas ini
yang engkau payung di tapak kaki
adakah terpintal sepi di birai mimpi
beku di kudat salji
biar pun kulangkah jauh
dari gumpal gunung harap
yang tersisih di bening matamu
Yang mana...
hari-hariku adalah sekepal rindu
yang menanti di redup salju.
Dari, ?
Mentari Biru©JUL 2016 ?
>>>
``` TEMARAM SI KUNANG-KUNANG ~~~
malam bergeming pagi saling menyapa suara-suara hampa
guyuran hujan seawal petang bagaikan penitip sadis yang sering kutatang
hening menikam dingin tertancap ke tulang hitam lirih belati menusuk rindu
sketsa semalam masih bermain main di ruang layar kehidupan yang masih panjang
aku masih ingin bermain dan bermandian di dalam hujan kebasahan namun di indah tembang mengayun rona-rona kepuasan pemberian para dermawan ketika senja
tidakkan lelah melangkah menuruni terjal menapaki onak serta kerikil
akan terus berenang menongkah arus malam kendati hati disuluh cuma temaram si kunang-kunang ...
?�?�Mega Ungu?�?
>>>
Ada yg teringgal
Setelah kering air d kali..
Ada yg tertinggal
Setelah punah sebuah mimpi.
Lemas dlm rindu
Tenggelam dlm tangisan..
Engkau telah pergi..
Tapi masih ada...
Tgh nyanyi lagu
Mentari merah di ufuk timur..
- KayuLastik
>>>
Hari ini Matahari sinarnya hanya timbul tenggelam dibalik awan yang nampak menghitam. Seperti cinta yang sudah pasti ada tapi ragu untuk mengatakannya.
- HuzaimiAhmad
>>>
Ku lihat mentari tersipu2..
bila terlastik rindu...
- LezaihasraLM
>>>
Kemarau Di Rimba
Satu warna kian merimba
bergerak dari pucuk ke pucuk;
Gagasan belantara cuba dibela
pabila kemarau singgah mengutuk.
Aliran air bersandar kering
meminta langit menjatuhkan titis;
Mengigit kasar daun di ranting
semata-mata bertahan tangis.
Perit menangkap setitik embun
pada malam berhujung hitam;
Baru memutik bercambah rimbun
gugur bersepah mati dibaham.
Mencanak keluar pucuk menghijau
pabila langit berhajat turun;
Air sungai mengalir payau
tatkala garam mula diperun.
- Dhamah
>>>
Terjentik dinding hati
Bila rindu meronta
Merintih suara hati
Sesak desah di dada
Bagai mncakar segala rasa
Menjadi denyut nadi
Bicara terhenti
Lalu tercecer serpihannya
Meruap hangat asmara
Di hembus amarah gerhana
Lalu... ku lontar segala rasa
Membahana di persada loka
Mengubah fitrah minda
Kusambut deburannya
Dan ku ramas kembali..
lagu puisiku..
menjadi debu,-debu
- Kolaborasi
>>>
Kolaborasi:
Mentari Biru
Kayu Lastik
Mega Ungu
KZ
~~ BILA ADA CINTA ~~
Ada yang tertinggal
Setelah kering air di kali
Ada yang tertinggal
Setelah punah sebuah mimpi
Lemas di dalam rindu
Tenggelam dalam tangisan
Engkau telah pergi
Tetapi kenang masih ada
Kulihat mentari tersipu malu
Apabila terlastik rindu
Lalu terjentik dinding hati
Ketika rindu meronta
Sesaklah desah di dada
Merintih suara hati
Menjadi denyut nadi
Bagaijan tercakar degaka rasa
Bicara pun terhenti
Pun tercecer serpihannya
Meruap hangat asmara
Bila ada cinta
Di hembus amarah gerhana
Di lembut pawana
Lalu kulontar segala rasa
Membahaba di persada inderaloka
Pun kusambut deburannya
Terubahkah gitrah minda
Dan kuramas kembali lagu puisiku
Menjadi debu-debu
Namun puingnya indah bermakna
>>>
SEPI ITU RINDU ~~~
Sepi itu sunyi yang menyanyat
Suka apa lagi yang taktersampaikan
Cuba mengusir hiba dari pintu rasa
Semakin dalam tusukan ke kalbu
Ketika hening berbalut dingin
Kosong kerasa buana
Hingar yang tidak lagi terdengar
Bgaikan malam tidak bercuping
Denting taklagi berbunyi
Sepi itu rindu yang menghantu
Bulan takmengambang
Bintang takberkembang
Cengkerik takberdendang
Ilalang takbergoyang
Burung takbernyanyi
Pawana lari sembunyi
Angin takbertiup
Angin pun takbertiup
?�?�Mwfa Ungu?�?
>>>
Diketika ini kulihat
Langit mendung awan kelabu
Awan hitam bagaikan malam
Burung burung berterbangan
Kembali pulang mencari sarang
Rintik rintik hujan mula menitis
Menandakan hujan akan turun
Aku disini dijendela sepi
Melamun jauh merenung
Kenangan lalu yang pilu
Yang penuh syahdu dan sendu
Terlayar kembali saat itu
Peristiwa indah waktu bersamamu
Pertemuan yang tidak disangka
Dan tak pernah kuduga
Menyatukan hati dan jiwa kita
Pandangan yang pertama
Membuat jantungku berdebar
Sehingga menyesakkan didada ini
Berrahun kusulam cinta
Bertahun kutenun kasih
Bertahun kusimpul riindu
Namun akhirnya terlerai
Semua ikatan yang dibina
Kusangka panas hingga kepetang
Rupanya hujan ditgh hari
Tehenti lamunan bila aku dikejutkan
Oleh titisan titisan hujan
Yang tempias kewajahku
Hilang semua memori indah itu
Semuanya hanya tinggal sejarah
Dan aku masih setia jendela ini
Melihat lebatnya hujan diluar sana
Namun tak selebat tangisan dihatiku ini
Tya Aiinina
>>>
KENAPA
Di situ berdirinya terlihat di netra jiwa
Cuba menghapus dari layar kalbu
Namun kenapa benci takkunjung tiba
Suka nian semakin bersarang
Meski prahara dan tuarang
?�?�Mega Ungu?�?
>>>
kUkuTIp keMBAli aIRMATa iNi
Aku masih ada rasa
seperti angin semalam
membisik rindu dalam kelam
sentiasa bertadah pilu silam
Tiada mengapa
aku merelakan carikkan ini
yang menghiris rindu selalu
biarpun terdampar layu
Airmata...
tiada dipedulikan lagi
tertitislah
kerana itu adalah aku
yang mengutip di hujung ombak
bersama buih kaseh di birai mentari
Biarkan...
kenangan terhimpun dalam kenang
kerana perlangkahan ini
tetap ku ukir dengan sehampar pelangi
dalam desir hening yang terseru angin
di mana aku pengutip airmata rindu.
By,
Mentari Biru©2016
>>>
Dalam serius ada jenaka
Dalam tertawa ada romantis
Dalam melankolis ada sentimental
Dalam air.. kuterpandang pandang wajah
...hensem macam gajah
- IbnuAmar
>>>
Telaga Cinta
dalam kisaran waktu yang berlalu dalam anganku
kau adalah harapan pasti buatku
ada dan tiadanya dirimu
hanya waktu yang mampu membuatmu yakin
di tengah anganku ini
kau menari - nari dalam sajak kegelisahan
aku terbaring, dengan senyumanku
menghayalkanmu, serta kulukis wajahmu
diatas atap langit - langit hatiku dan kamarku
kau banyak berubah saat aku mencintaimu
dimanakah cintamu saat aku mulai merindukanmu
hanya telaga cintaku ini tak ingin mengering
aku ingin sejukan hatimu....
KamilaZahra_KZ_13Jul'16
>>>
Hingga Tinta Terakhir~~~
Bukanlah sebuah tanya
Yang tinggal
Saat kujauhi kisah kita
Juga segenggam tanda cinta
Yang selalu takpernah tuntas terbaca
Akan terus kutulis
Meski air mata selalu menderu
Sehingga tinta terakhir
Aku takakan noktahkan di pertengahannya
Namun tidak akan kuhapus
Meski tiada lagi rasa
Kerana engkaulah yang menjadi dekorasinya
Yang membuatnya indah selama....
?�?�Mega Ungu?�?
>>>
.. GERIMIS PETANG..
Siapa dengar
Perutusan di langit kelam
Tiada tanda tanda
Hanya guruh berdentum dentam
Siapa dengar pembawa khabar sepi
Dihujung langit kelam menyayat hati
Gelap bagai tiada cahaya bisa menyelit
Namun yang hadir
Hanya gerimis yang menitik
Uhm?
Yan..
>>>
Aku di sini diterjahi hujan badai...
- ZieOmar
>>>
Indahnya kasih tak bisa membeli dunia...
Manisnya cinta tak mampu mengubah takdir...
Lembutnya senyum tak dapat menghapus luka...
Inilah hidup tentang kalah atau menang...
Dan tentang bertahan atau berjuang...
Tapi tak harus melukai dan membenci...
Tuhan Maha Tau...
- FaridKrx
>>>
tutuplah matamu dan berikan kedua tanganmu untuk menapak di dadaku…, rasakan detakan yang akan semakin cepat berdetak ketika dirimu dan diriku semakin dekat terletak...
- HuzaimiAhmad
>>>
~~ SEANDAINYA ~~
wahai pujangga
maafkan aku seandainya selepas ini aku takmampu lagi berseloka
binarkan malammu dengan dakapan bait usang sambil meriba kenangan
wahai rasa
maafkan aku seandainya kedepan ini tiada lagi melodi membelai rajukmu
usapkan seluruh lekuk memori dengan jemari bayu yang terusan sayu
wahai rindu
maafkan aku seandainya di perdu waktu aku taklagi mampu menyambung desirmu
sampaikan sapa salam yang mendendam merasuk kalbu dan taklagi rakus menggebu
wahai cinta
usah pernah kaujanjikan sesuatu yang kekal abadi di hati lantaran itu dusta menyapa
seandainya masih ada mentari dan rembulan tiada kuminta akujanji satu pertautan
wahai kasih
tidak usah kautandakan walau satu almanak pada sunyi yang akan kekal kumiliki kini dan nanti
?�?� Mega Ungu?�?
>>>
Mencintaimu dalam kerinduan yang nyata
Dan mencintaimu dalam bayang-bayang yang kosong......
Ku sedari itu...
Namun...
Pernahkah kau sedari
Sekiranya dirimu ada diantara posisiku
Yang melihat namun tak terucap
Kamu......
Aku tak meminta lebih darimu.......
Hanya cukuplah satu hal yang kupinta....
Sekadar kesetiaanmu padaku........
Dan yang terpenting....
Hargailah aku sebagai kekasihmu....
KamilaZahra_KZ,13Jul'16
>>>
Singgahlah bila kau lelah Dan aku harap bukan di tempat yang salah
Biarpun tidak mudah untuk menggapai tujuan ...
MS-LelangitSenja-
>>>
Jangan mentertawakan puisi.
Kerna di sana bersemayam segala ungkapan
Yang seringkali ingin kau mengerti
Tapi tak mampu ...
MS-LelangitSenja-
>>>
semoga
apa yang kaugenggam
sekarang ..
adalah
yang terbaik bagimu
benar milikmu ..
MS-LelangitSenja-
>>>
Itu yg ku harap kn...
Jgan di blengu hati dan persaan ku...baja kaseh
Dan sayg .
- RiniMarini
>>>
Jalan hidup ini
Lurus tidak bertepi
Namun ada simpangnya
Mahupun persinggahan sementara
Tika melangkah mencari arah
Aku masih di sini
Cuba bermain teka teki
Manakah arah harus ku tuju
Untuk mencari erti hidupku
Tidak ingin ku terus bermimpi
- KayuLastik
>>>
"Seringkali aku bertanya pada diri sendiri, apakah kamu ditetapkan untukku atau tidak? Jika iya, bilakah hari itu akan datang? Jika bukan, bilakah jawaban tegas itu akan datang? Jika memang kamu adalah ketetapan yang tidak ditetapkan untuk menetap tetap untukku. Namun, kamu tetap adalah ketetapan terindah, dan akan selalu tetap begitu. Pada tiap detik yang hinggap, dalam kebersamaan langit temaram. Aku memandang penuh keyakinan, bahwa kamu adalah pilihanku."
KamilaZahra
>>>
Mimpi itu indah..pasti akan mnjadi knyataan..
Andai sudah suratan..
Cuma ku harap kn tbah
Mnempuh dugaan..
- RiniMarini
>>>
Indahnya mimpi
Hadir di malam sunyi
Memberi erti
Senyum sendiri
Mengelamun sendiri
Di dalam sepi
Haruskah lari
Mengejar erti mimpi
Yang akan pergi
Haiku mimpi
- klyi -
>>>
Mimpi akn hadir mlam
Esok hari...pasti kan tidor
Cuci kaki...insyallh yg hadir bukan mimpi ngeri...
Tapi mimpi yg pnuh erti...
- RiniMarini
>>>
Aku duduk terdiam di tengah kesunyian
menatap langit yang enggan berbicara
entah mengapa ia diam membisu seribu bahasa
apakah ia juga tau akan kesedihanku ?
Luka yang selama ini aku pendam
Sakit yang sangat mendalam
Sakit yang tak bisa terbendung lagi
Bagaikan pisau menggoreskan luka
Kau pergi bersama semua kenangan
jauh....jauh dan semakin jauh
meninggalkan aku sendiri
bersama luka dalam hati
- KamilaZahra
>>>
Aku ngantuk
Aku ingin tidur
Tetapi aku takut tuk bermimpi
Dan di dalamnya ada kau
Kerana saat terbangun aku akan rindu
Semakin rindu ...
-semoga puisi-
- MusafirSenja
>>>
Tidur laaa wahai sayng..
Hiasi dgan bacaan ayt suci
Insyallah lena mu x terjga
Membagun memburu rindu..
- RiniMarini
>>>
Kita pandang satu arah
Namun kita berbeza tafsiran...
Kita menuju jalan yang sama
Namun kita berbeza kisah...
Aku dan Dia satu pengalaman
Aku dan Kamu satu catitan....
BERAKIT KE LANGIT
©2016
Tiada ulasan:
Catat Ulasan